voterobsaka.com – Golden Age merupakan masa keemasan pada pertumbuhan dan perkembangan pada anak. Istilah golden age mengacu pada 1000 hari pertama anak mulai dari usia 0 hingga 2 tahun atau 24 bulan.

Masa keemasan periode awal pada kehidupan seorang anak. Karena itu, sangat penting bagi orang tua untuk mengoptimalkan pertumbuhan si kecil melalui perlakuan dan stimulasi yang tepat.

Baca : 4 Tingkat Pada Pendidikan Di Indonesia Yang Harus Diketahui

Berikut ini pembahasan seputar golden age yang tidak boleh orang tua lewatkan :

Pertumbuhan Fisik

Pertumbuhan fisik yang paling jelas terlihat yaitu pada peningkatan berat badan, lingkar kepala, tinggi badan, dan otot. Bermula dari otak yang berkembang setelah itu menyusul pada bagian tangan dan kaki.

Perkembangan Motorik Kasar

Motorik kasar artinya sebagai gerakan tubuh yang melibatkan otot besar. Gerakan itu bisa saja oleh sebagian besar ataupun seluruh anggota tubuh . Gerakan ini muncul atas dasar kesenangan anak dengan melompat, berlari, atau melempar.

Perkembangan Motorik Halus

Motorik halus adalah gerakan oleh otot kecil. Aktivitas ini membutuhkan koordinasi antara tangan dan mata. Cara kerja kemampuan motorik halus anak dengan menggunting, menggambar, menulis, mewarnai, menjahit dan menganyam.

PERKEMBANGAN KOGNITIF

Perkembangan kognitif akan muncul dengan tingkat kemampuan otak, pemikiran, memori dan kemampuan dalam meniru hal pada sekitarnya. Oleh karena itu anak usia ini cenderung memiliki dunia kognitif yang bersifat kreatif dan bebas

PERKEMBANGAN EMOSIONAL

Rentang usia 0-8 minggu, kondisi emosional pada bayi sangat pengaruh pada perasaan indrawi atau fisik. Oleh karena itu emosi ini dapat kita lihat dari perasaan senang dan sedih.

Contoh, bayi akan tersenyum saat berada dalam kondisi kenyang, hangat, dan juga nyaman. Sebaliknya juga, jika sakit atau lapar, maka bayi menunjukkan dengan cara menangis. Seiring bertambahnya usia, perasaan anak akan lebih fokus pada orang, benda maupun makhluk tertentu.

PERKEMBANGAN SOSIAL

Pada tahap ini juga tidak kalah penting untuk periode golden age yaitu perkembangan sosial. Untuk tahap ini, anak mulai dapat ekspresikan perasaannya dan mampu melakukan interaksi antar individu. Misalnya, melakukan gesture bye-bye dengan lambaikan tangan, panggil nama ayah dan ibu, atau bermain ciluk ba.